oleh

RSUD Mandau Gelar Pelatihan Maternal dan Neonatal Serta Fasilitas Jejaring Rujuk

DURI(DNN)  – Salah satu fungsi rumah sakit dan pelayanan kesehatan pada umumnya ialah untuk mengurangi rasa sakit dan mencegah kematian pada pasien. Berakibat pada proses persalinan, fungsi pelayanan kesehatan diperuntukkan mengurangi kesakitan dan mencegah kematian pada ibu dan anak.Risiko kematian pada proses persalinan beberapa waktu terakhir cenderung meningkat. Bisa dipengaruhi berbagai faktor, mulai dari keterlambatan penanganan, kurangnya bimbingan dari bidan atau tenaga medis, bahkan sampai ketidaktahuan membaca situasi medis membuat masa kritis bisa menyerang setiap saat.

Salah satu kejadian, ialah kasus kepala bayi di Indragiri Hilir (Inhil) yang putus saat proses perslinan. Mencegah kasus serupa dan situasi bahaya lainnya pada momentum kelahiran, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kecamatan Mandau secara resmi meluncurkan Wa’ Mandau.

“Agar ibu yang sedang mengandung dan akan segera melahirkan dapat terus terkoneksi dengan tenaga medis berkompeten dan mendapat petunjuk medis akurat, RSUD Mandau meluncurkan sambungan WhatsApp Maternal Neonatal Darurat RSUD Mandau atau disingkat Wa’ Mandau. Jadi setiap ibu maupun melalui Bidan dapat tetap terkoneksi dengan layanan RSUD Mandau guna mengurangi kesakitan bahkan risiko kematian pada ibu dan anak,” kata dr. Fadler Hidayat, SPOG (K) Obginsos, MMRS.

Dengan diluncurkannya Wa’ Mandau ini, kata dia, setiap ibu yang hendak melahirkan dapat mengenali risiko selama mengandung, mengurangi risiko keterlambatan rujukan persalinan, meningkatkan kesiapan rumah sakit dalam penanganan rujukan persalinan, mengurangi kesakitan yang menyebabkan meningkatnya biaya persalinan, menurunkan risiko kematian ibu dan bayi baru lahir (Neonatus), pencatatan dan pendataan ibu hamil berisiko, edukasi pasien dan keluarga dan peningkatan pemberdayaan masyarakat dapat dikerjakan maksimal.(as)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *