 Pekanbaru (DNN) – Usai Apel Perdana pasca Cuti Bersama, Senin (10/6/2019), Wakil Gubernur Riau Edy Nasution melakukan razia terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) di sejumlah kedai kopi dan Sarapan Pagi diPekanbaru. Dari pantauan di lapangan, ada delapan kedai kopi yang disambangi Wagubri Edy Nasution ini dan didampingi Asisten I Setdaprov Riau Ahmad Syah Harrofie, Kepala Satpol PP Riau Zainal Z, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Riau Ikhwan Ridwan, dan Kepala Badan Kesbangpol Chairul Riski. Kedai kopi dan Sarapan Pagi yang disambangi yaitu Kuantan Jaya Jalan Setiabudi, Lilyana Jalan Sutomo, Laris Jalan Karet, Massa Kok Tong Jalan Arifin Ahmad, Hokki Jalan HR Soebrantas, Coffeetoo Jalan Arifin Ahmad, Sari Rasa Jalan Sudirman, dan Suli Jalan Belimbing. Saat dirazia oleh Wagubri Edy Nasution terlihat sejumlah ASN di Kedai Kopi Lilyana lari menyelamatkan diri menghindar dari Inspeksi mendadak itu agar namanya tidak dicatat oleh Walpri dan Satpol PP Provinsi Riau. Catatan nama-nama ASN yang terjaring razia tersebut diserahkan ke Badan Kepegawaian Daerah Riau untuk dilakukan sanksi sesuai aturan yang telah ditetapkan oleh Pemko Pekanbaru. Kepada Awak Media DumaiNews.Net, Wagubri Edy Nasution mengatakan sangat kecewa dengan hasil temuannya. Apalagi dirinya sudah berulang kali mengingatkan ASN untuk tidak nongkrong atau pun sarapan saat jam kerja, sementara banyak tempat Pelayan Umum masyarakat yang hendak mengurus surat keperluan mereka. “Kita sebagai ASN melayani masyarakat. Berulang kali saya mengingatkan dalam berbagai kesempatan. Masih juga saya temukan ada ASN yang nongkrong di kedai kopi saat jam kerja,” kata Edy Nasution. Mantan komandan Korem 031/WB ini mengatakan untuk menegakkan disiplin dan aturan memang tidak mudah dan banyak yang tidak menyukainya. Untuk itu perlu diberikan kesadaran disiplin kepada ASN dan THL (Tenaga Harian Lepas). “Ini saya juga mengajak Kepala BKD Riau agar melihat langsung. Nanti catatan ini akan menjadi pertimbangan untuk promosi. dimana ASN yang rajin sama dengan yang tidak rajin. Begitu juga yang disiplin masa sama dengan yang tak disiplin,” jelas Edy Nasution. Sementara itu, Gubernur Riau Drs H Syamsuar MSi sangat prihatin mendengar laporan dari Edy Nasution ditemukannya ASN yang nongkrong di kedai kopi saat jam kerja. “Masih ada orang di luar sana yang hendak bekerja sebagai ASN. Ini kita sudah jadi ASN tapi masih lalai dalam mempertanggungjawabkan pekerjaan kita. Pasti ada sanksi tegas yang akan kita berikan bagi ASN yang tidak disiplin,” ungkap Syamsuar.* Agus/Fandi |
Komentar